UZpWbxXip9lQB4gDgD99q25cJcz6IlNhM1darGVw

Cara Pengobatan Pada Penyakit Trichomanas Vagina

Cara Pengobatan Pada Penyakit Trichomanas vagina- -Sebulum Dilakukan pangobatan, lakukan dulu pembersihan mukosa vagina, baru dilakukan pengobatan. Pengobatan trikomoniasis pada vagina tidak semudah yang dibayangkan, karena berhubungan langsung antara kerentanan organisme terhadap jenis dan dosis obat, juga tergantung pada interaksi kompleks beberapa faktor yang meliputi: kerentanan obat terhadap trichomonas, kadar obat setempat, potensial rediks intravagina (yang mungkin mengatur jumlah obat yang diambil oleh parasit) dan mikroflora vagina yang menyertainya (yang mungkin mengurangi jumlah obat setempat.

Cara Pengobatan Pada Penyakit Trichomanas vagina

Jenis-Jenis Obat yang direkomendasikan adalah sebagai berikut :

1. Metronidazol
Metronidazol masih tetap sebagai obat pilihan untuk trikomoniasis pada wanita dan pria. Tidak ada pengobatan alternatif yang efektif selain metronidazol. Metronidazol bekerja dengan cara menghambat sintesis DNA pada Trichomonas vaginalis dan menyebabkan degradasi DNA yang berkaitan putusnya untaian DNA dan tidak setabilnya helix.

Dosisnya adalah 2 x 250 mg perhari selama 7 hari. untuk wanita ditambah tablet vagina Metronidazol 500 mg 1 x 1 tablet selama 7 hari. Pengobatan ini sangat efektif dengan angka keberhasilan 82-90%.

Efek samping Metronidazol :

a. Hipersensitivitas
Reaksi hipersensitivitas dapat terjadi setelah pemberian dosis tunggal Metronidazol pada pasien yang sebelumnya mengalami rasa gatal selama terapi dengan Metronidazol intravaginal.

b. Efek Pada Saluran Cerna
Efek samping yang paling sering terjadi adalah gangguan gastrointestinal, seperti rasa mual, mulut kering, rasa logam pada lidah dan kadang-kadang disertai mutah dan diare.

c. Efek Pada Sistem Sarag
Neuropati perifel, ditandai dengan kesemutan (numbness) atau tingling (sensasi seperti tertusuk) apabila seranganya ekstrim, dan serangan kejang adalah efek samping yang serius yang bisa terjadi pada pemakaian Metronidazol dosis tinggi atau pemakaian dalam waktu yang lama.

d. Efek Hematologi
Lekopenia dan trombositopenia ringan dan sementara dapat terjadi pada beberapa pasien.

e. Efek Samping Lainya
Peningkatan jumlah enzim hati, cholestatic dan jaundice.

2. Nystatin
Nystatin dengan dosis 100 mg/hari selama 7 hari perlu diberikan pada pasien, bila pasien mempunyai keluhan berupa gejala khas seperti rasa gatal atau iritasi desertai keputihan tidak berbau atau berbau asam. Cairan berupa putih keju, seperti susu atau krim seperti susu pecah. Pada dinding vagina biasanya dijumpai gumpalan keju yang menempel. Pada vulva atau vagina terdapat tanda-tanda radang dan lesi yang merupakan penyakit akibat Candidsis vaginalis. Untuk pasien yang memiliki keluhan seperti ini dapat diberikan Nyistatin secara optimal

3. Clotrimazol
Pada kasus pasien yang menderita Trichomonas vaginalis dalam keadaan hamil trimester pertama, berdasarkan kontra indikasinya, metronidazol tidak boleh digunakan pada awal kehamilan atau 3 bulan pertama kehamilan, karena dalam merusak janin. Oleh karena itu untuk menghilangkan gejalanya selama kehamilan trimester pertama dapat diberikan Clotrimazol 100mg/hari sebagai supositoria vagina selama 7 hari. Tidak ada bukti klinis yang mendukung adanya kelainan fetus pada penggunaan metronidazol oleh wanita hamil setelah 3 bulan pertama kehamilan, sehingga pada kehamilan trimester kedua dan ketiga dapat diberikan metronidazol dengan dosis terendah.

Demikianlah yang dapat disampaikan asuhan dunia keperawatan mengenai Cara Pengobatan Pada Penyakit Trichomanas vagina, semoga dapat bermanfaat bagi kita semua dan bisa menambah ilmu pengetahuan. Baca juga artikel lainya Cara Penularan Trichomanas vagina Pada Wanita
Related Posts

Related Posts